stress adalah
reaksi tubuh terhadap situasi yang tampak berbahaya atau sulit. Stres
membuat tubuh untuk memproduksi hormone adrenaline yang berfungsi untuk
mempertahankan diri. Stres merupakan bagian dari kehidupan manusia. Stres yang
ringan berguna dan dapat memacu seseorang untuk berpikir dan berusaha lebih
berpikir dan berusaha lebih cepat dan keras sehingga dapat menjawab tantangan
hidup seharihari. Stres ringan bisa merangsang dan memberikan rasa lebih
bergairah dalam kehidupan yang biasanya membosankan dan rutin. Tetapi stress yang
terlalu banyak dan berkelanjutan, bila tidak ditanggulangi, akan berbahaya bagi
kesehatan.
Sumber
sumber potensi stress:
·
Faktor
organisasi
·
Faktor
lingkungan.
·
Faktor
pribadi
Gejala-gejala
stress :
- Menjadi mudah tersinggung dan marah terhadap teman, keluarga dan kolega.
- Bertindak secara agresif dan defensif
- Merasa selalu lelah.
- Sukar konsentrasi atau menjadi pelupa.
- Palpitasi atau jantung berdebar-debar.
- Otot-otot tegang.
- Sakit kepala, perut dan diare.
Komplikasi
stress :
- Tekanan darah tinggi dan serangan jantung.
- Sakit mental, hysteria.
- Gangguan makan seperti hilang nafsu makan atau terlalu banyak makan.
- Tidak bisa tidur (insomnia).
- Migren/kepala pusing.
- Sakit maag.
- Serangan asma yang tambah berat.
- Ruam kulit.
Bagaimana
mencegah stress ?
- Lihat/ukur kemampuan sendiri. Belajar untuk menerima apa adanya dan mencintai diri sendiri.
- Temukan penyebab perasaan negatif dan belajar untuk menanggulanginya. Jangan memperberat masalah dan coba untuk sekali-kali mengalah terhadap orang lain meskipun mungkin anda di pihak yang benar.
- Rencanakan perubahan-perubahan besar dalam kehidupan anda dalam jangka lama dan beri waktu secukupnya bagi diri anda untuk menyesuaikan dari perubahan satu ke yang lainnya.
- Rencanakan waktu anda dengan baik. Buat daftar yang harus dikerjakan sesuai prioritas.
- Buat keputusan dengan hati-hati. Pertimbangkan dengan masak-masak segi baik atau buruk sebelum memutuskan sesuatu.
- Biarkan orang lain ikut memikirkan masalah anda. Ceritakan kepada pasangan hidup, teman, supervisor atau pemimpin agama. Mereka mungkin bisa membantu meletakkan masalah anda sesuai dengan proporsinya dan menawarkan cara-cara pemecahan yang berguna.
- Bangun suatu sistim pendorong yang baik dengan cara banyak berteman dan mempunyai keluarga yang bahagia. Mereka akan selalu bersama anda dalam setiap kesulitan.Jaga kesehatan, makan dengan baik, tidur cukup dan latihan olahraga secara teratur.
- Rencanakan waktu untuk rekreasi.
- Tehnik relaksasi seperti napas dalam, meditasi atau pijatan mungkin bisa
Sumber :
http://www.artikelbagus.com/2012/04/gejala-dan-penyebab-stress.html
No comments:
Post a Comment